Sedangkan ujung yang lainnya berupa mata tombak berbentuk segitiga yang diukir sedemikian rupa sehingga terlihat indah. Senjata khas daerah Sumatera Selatan ini mempunyai dua ujung sisi yang bisa digunakan sebagai senjata. Penggunaan senjata ini biasanya oleh Retarii, Gladiator dengan penampilan seperti nelayan (membawa jaring). Lihat Juga: Senjata Yang Memiliki Bentuk Runcing Kerajaan Sriwijaya yang dahulu menguasai jalur perdagangan Asia Tenggara memungkinkan terjadinya akulturasi budaya antara masyarakat asli dengan para pedagang Hindu yang mengajarkan agamanya. Penelusuran arkeolog yang dilakukan para ahli sejarah menunjukan bahwa masyarakat Sumatera Selatan mulai mengenal senjata ini setelah pengaruh budaya Hindu Siwa masuk ke Indonesia. Pada kedua sisinya yaitu sisi ujung atas dan bawah tombak terdapat mata tombak. Panjang tombak ini setinggi orang dewasa, yaitu sekitar 180 cm dan dahulu senjata ini digunakan oleh prajurit kerajaan Sriwijaya sebagai senjata utama. Bentuk Trisulaīentuknya sebuah tombak dengan tiga mata tajam di bagian ujungnya. Selain itu, merupakan peninggalan dari kejayaan Kerajaan Sriwijaya yang pernah berkuasa pada abad ke-7 hingga awal abad ke-13 M. Senjata tradisional ini konon merupakan senjata pertama yang didaulat pusaka Sumatera Selatan dan kerap menjadi ikon budaya provinsi. Tombak Trisula merupakan senjata tradisional khas Sumatra Selatan, Palembang tepatnya.
0 Comments
Leave a Reply. |
AuthorWrite something about yourself. No need to be fancy, just an overview. ArchivesCategories |